Peningkatan Peran Pedagang Pantai Amal dalam Percepatan Inklusi Keuangan

Meylin Rahmawati; Nurjannatul Hasanah; Nursia Nursia

doi:10.30736/jab.v7i2.725

Peningkatan Peran Pedagang Pantai Amal dalam Percepatan Inklusi Keuangan

Meylin Rahmawati, Nurjannatul Hasanah, Nursia Nursia

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan peran pedagang di Pantai Amal, Kota Tarakan dalam mempercepat inklusi keuangan di wilayah tersebut. Inklusi keuangan merupakan elemen penting dalam pembangunan ekonomi yang inklusif, di mana akses yang lebih luas terhadap layanan keuangan dapat mengurangi ketimpangan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pedagang di Pantai Amal, sebagai salah satu kelompok usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), memiliki potensi besar untuk menjadi agen perubahan dalam memperluas jangkauan layanan keuangan kepada masyarakat yang belum terjangkau oleh perbankan formal. Melalui program pengabdian ini, dilakukan serangkaian kegiatan edukasi literasi keuangan, pelatihan penggunaan teknologi keuangan digital, dan penyuluhan tentang pentingnya akses ke layanan keuangan formal. Hasil dari program ini menunjukkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan pedagang dalam mengakses dan memanfaatkan layanan keuangan, serta terbentuknya jaringan kerjasama yang mendukung inklusi keuangan. Diharapkan, program pengabdian ini dapat menjadi model yang dapat direplikasi di wilayah lain untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Keywords

Inklusi Keuangan, Pedagang, Pemberdayaan Masyarakat

Full Text:

PDF (Bahasa Indonesia)

References

Angelakis, E., Azhar, E. I., Bibi, F., Yasir, M., Al-Ghamdi, A. K., Ashshi, A. M., Elshemi, A. G., & Raoult, D. (2014). Paper money and coins as potential vectors of transmissible disease. Future Microbiology, 9(2), 249–261. https://doi.org/10.2217/fmb.13.161

Kartini, K., Meylin Rahmawati, Sulistya Rini Pratiwi, Rika Wahyuni, & Istianah Asas. (2024). UMKM Cakap Digital melalui Penerapan E-Commerce: Studi Empiris di Kota Tarakan. Jurnal Alwatzikhoebillah : Kajian Islam, Pendidikan, Ekonomi, Humaniora, 10(2), 318–331. https://doi.org/10.37567/alwatzikhoebillah.v10i2.2790

Lestari, P., & Nofriantika, N. (2018). Literasi Uang Elektronik Di Kalangan Mahasiswa. Islamic Review : Jurnal Riset Dan Kajian Keislaman, 7(1), 94–109. https://doi.org/10.35878/islamicreview.v7i1.138

Nainggolan, Y. T., Putri, F. C., Rini, S., Rahmawati, M., & Irna, R. A. (2024). Jurnal Ekonomika. 15(2), 150–162.

Pratiwi, S. R., Prihartanto, E., Rahmawati, M., & Usman, S. (2019). Pelatihan Penyusunan Laporan Studi Kelayakan Kepada Masyarakat Bisnis Pada UMKM. CARADDE: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 148–154. https://doi.org/10.31960/caradde.v1i2.35

Rahmahdian, R., Marinda, W. E., Muharja, F., Srivani, M., & Adisti, A. (2020). Sosialisasi Sistem Pembayaran Non Tunai Pada Jasa Angkutan Bus Trans Padang Dalam Rangka Menuju Cahsless Society. Buletin Ilmiah Nagari Membangun, 3(3), 189–198. https://doi.org/10.25077/bina.v3i3.235

Sulistya Rini Pratiwi, Meylin Rahmawati, Tanti Tri Lestary, Kartini, Djuanda Hatta, Mohamad Nur Utomo, M. B. W. (2023). BEGAWI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. 1(1), 21–29.

Syarifuddin, F., Hidayat, A., & Tarsidin, T. (2009). Dampak Peningkatan Pembayaran Non-Tunai Terhadap Perekonomian Dan Implikasinya Terhadap Pengendalian Moneter Di Indonesia. Buletin Ekonomi Moneter Dan Perbankan, 11(4), 369–402. https://doi.org/10.21098/bemp.v11i4.346

DOI: https://doi.org/10.30736/jab.v7i2.725