Pembangunan Pintu Air Irigasi Untuk Efisiensi Distribusi Air Bagi Petani Di Daerah Tumpang Kabupaten Malang
Abstract
Pengabdian pada Daerah Irigasi Tumpang Kabupaten Malang bertujuan untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui pemberdayaan dan pembinaan petani. Pemberdayaan dan pembinaan petani untuk meningkatan hasil panen dengan cara efisiensi kebutuhan air irigasi teknis mendampingi pembangunan pintu air pada bangunan bagi saluran tersier. Kegiatan ini dilakukan bekerjasama dengan pemerintah Desa Sukoanyar, kelompok tani
dan Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air Kabupaten Malang. Kegiatan pengabdian ini melakukan pembangunan pintu air irigasi dengan 3 kelompok tani di desa Sukoanyar yaitu kelompok tani Dewi Ratih I, Dewi ratih II dan Dewi Ratih III. Survei lapangan menemukan masalah pada mitra yaitu terdapat sarana jaringan irigasi tersier telah rusak, belum ada sistem manajemen untuk pola tanam, lembaga pada kelompok tani masih lemah. Solusi yang ditawarkan adalah memperbaiki sistem pembagian air pada saluran tersier. perbaikan tersebut adalah mengadakan sarana jaringan irigasi membuat pintu air pada bagunan bagi saluran tersier. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian adalah Participatory Rural Appraisal (PRA) yang melibatkan masyarakat pada perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi program. Hasil yang diperoleh yaitu tersediannya sarana pintu air pada bangunan bagi tersier di desa Sukoanyar
Kecamatan Pakis Kabupaten Malang dan distribusi air di sawah menjadi efisien sesuai dengan kebutuhan petani.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Arevian, Armen C., Jennifer O’Hora, Felica Jones, Joseph Mango, Loretta Jones, Pluscedia G. Williams, Juanita Booker-Vaughns, Andrea Jones, Esmeralda Pulido, dan Denishia Banner-Jackson. 2018. “Participatory technology development to enhance community resilience.” Ethnicity & disease 28 (Suppl 2): 493.
Balgah, Roland Azibo. 2016. “Applying participatory rural appraisal to unlock gender group differences in some communities in rural Cameroon.” Asian Journal of Agricultural Extension, Economics & Sociology, 1–11.
Dian, N. 2013. “Pengaruh Sistem Pengairan Terhadap Pertumbuhan dan Produktivitas Beberapa Varietas Padi Sawah (Oryza sativa L.).” Skripsi Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor.
Hidayat, Yuliya Mahdalena, dan Dhemi Harlan. 2012. “Kajian Optimalisasi Penggunaan Air Irigasi Di Daerah Irigasi Wanir Kabupaten Bandung.” Program Studi Magister Pengelolaan Sumber Daya Air, Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan, Institut Teknologi Bandung.
Indrihastuti, Dinik, Kukuh Murtilaksono, dan Boedi Tjahjono. 2016. “Analisis lahan kritis dan arahan rehabilitasi lahan dalam pengembangan wilayah Kabupaten Kendal Jawa Tengah.” TATALOKA 18 (3): 141–56.
Irianto, Irianto. 2016. “Perencanaan Saluran Irigasi Primer di Desa Maroko Kabupaten Yahukimo Provinsi Papua.” Jurnal Ilmiah Teknik dan Informatika 1 (1): 13–17.
Maarif, Samsul, Eko Noerhayati, dan Azizah Rachmawati. 2019. “Studi Alternatif Perencanaan Jaringan Irigasi Curah (Sprinkler Irigation) Berbasis Gravitasi Di Desa Poncokusumo.” Jurnal Rekayasa Sipil 7 (1): 43–52.
Noerhayati, Eko, dan Bambang Suprapto. 2020. “REHABILITASI SALURAN TERSIER DESA SUKOANYAR PAKIS KABUPATEN MALANG.” Jurnal Abdi Masyarakat 3 (2).
Rubin, Herbert J., Irene Rubin, dan Ron Doig. 1992. Community organizing and development. Macmillan New York.
Wibisono, Andrew Agung, Rini Wahyu Sayekti, dan Prima Hadi Wicaksono. 2016. “Studi Perencanaan Teknis Irigasi Tambak di Desa Pucang Anom Kabupaten Sidoarjo.” Diakses melalui http://pengairan. ub. ac. id/pada tanggal 3.
DOI: https://doi.org/10.30736/jab.v4i01.84
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Indexing at :
Associated with :
Jurnal Abdimas Berdaya is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Editorial Office
Jurnal Abdimas Berdaya
Jl. Veteran 53 A Lamongan, Kampus Universitas Islam Lamongan